MEMORYS DI SOL_SEL

Posted On Januari 21, 2009

Disimpan dalam Uncategorized

Comments Dropped leave a response

img0111a
Kebun teh yang indah, subur dan udara yang sejuk. Ingin rasanya aku menikmati keindahanmu setiap saat.
Semua berawal dari acara pernikahan teman satu lokalku (Cici Indrayanti) yang tinggal di Solok Selatan. Tujuan Utama adalah menghadiri acara tersebut. Nah sekalian aza kita silaturahmi kerumah teman-teman yang ada disol_sel semua.

Dalam Perjalanan menuju ke Sol_Sel ada sedikit masalah yang terjadi ditengah perjalanan tepatnya di Alahan Panjang, bus yang kita tumpangi di geser ma mobil kijang. Sebenarnya bus kita g’ apa-apa sich, cuma sopir bus keburu langsung ngejar sampe ke Padang, yang bingungnya sisopir g’ bisa dihubungi untuk kasih tau kalau bus g’ apa2 karena hpnya ketinggalan. Gimana kejadian sesungguhnya sech kurang tau betul soalnya gi molor (hehehe). Bete juga nunggu begitu lama, disana udaranya dingin banget lagi serasa berada dalam kulkas gitu. Untungnya aku punya sarung penyelamat, walaupun ada yang ledekin sich, tapi bodok amat yang penting g’ beku kedinginan. Akhirnya sampe juga dirumah Mina Elsera jam 3.30, kebetulan kita nginap disana. Duh ngantuk berat, saking ngantuknya sampe-sampe bangunnya paling terakhir dari teman-teman yang laen, maklum belum terbiasa dengan situasi sepeti itu. Teman-teman udah pada selese mandi dirumah Mina, eh pas aku mo mandi air ledengnya g’ keluar lagi. Kebetulan yang belum mandi tinggal aku, maya n mina, truz mina ngajak mandi tempat kakaknya yang tempatnya g’ begitu jauh dari rumah mina. Sumpe dech, airnya dingin buanget seperti air dari dalam kulkas gitu. Habiz mandi darah ditubuhku hilang entah kemana, pucet banget, tapi asik dech pokoknya.

Nah sebelum kita berangkat kepesta Cici, makan dulu. Bus g’ bisa ngantar ketempat Cici karena tetangga sopirnya ada kemalangan, so kita naek angkot plat hitam (herankan, tapi itu dah lumrah disana) n janjian sama anak cowok yang kebetulan nginap dirumah abang Yudi disimpang (pasar) masuk rumah Cici, sekalian beli kado. Setelah itu kita langsung nuju rumah Cici, so pasti makan lagi, sambil nyicipi hidangan ada yang berpoto-poto dan bercanda tawa bersama. Kita memang g’ terlalu lama disana, setelah berpoto-poto bersama pengantin, duduk diluar sebentar sambil dengar yang nyumbang lagu, siapa lagi kalau bukan Romi n julia.

Perjalanan dilanjutkan lagi menuju rumah mbak Yanti, jarak rumahnya cukup jauh, nah disini kita maen kekebun teh karena letaknya tepat banget didepan rumah mbak yantinya. Duh, indahnya pemandangan, tak lepas mata memandang melihat dedaunan yang hijau, tak lupa pula kita semua pada berpoto-poto ria dengan gaya yang g’ kalah dengan model-model terkenal. Habiz maen dari Kebun Teh, kita pada makan lagi. Satu hal yang lucu yang tak terlupakan yaitu saat pengen buang air kecil, wah antri banget, g’ cowok/cewek semua pada rebutan ingin pipis duluan. Kebayang g’ sich gimana situasi saat tu?

Selanjutnya kita semua menuju rumah Deri Wirya Putri (Derit) setibanya tempat Derit kita disuguhi makanan lagi berupa bakwan dan kripik yang gurihlah. Setelah bercerita-cerita dengan keluarga Derit n bercanda tawa kita menuju rumah abang Yudi untuk ambil tas-tas anak cowok sekalian pamitan sama keluarganya. Dirumah abang Yudi pada antri lagi buang air kecilnya (pipis).

Nah setelah selesai berkunjung kerumah teman-teman di Sol_sel kita langsung menuju kepadang. Untung tak dapat diraih malang tak dapat dihindarkan, bus kita bocor ban, berhenti di bengkel untuk beberapa jam sambil nunggu bus ganti ban kesempatan ini tak lupa dilewatkan dengan poto-poto model dengan berbagai macam gaya. Emang semua pada gila dipoto (asik lah). Perjalanan dilanjutkan sampe akhirnya bocor ban lagi dialahan panjang.

akhirnya sampe dipadang jam 00.30, nginap tempat kos mina n langsung pingsan disana, pagi-pagi pas mo pulang, badan pegal-pegal banget,

Mohon Petunjuk

Posted On Januari 10, 2009

Disimpan dalam Uncategorized

Comments Dropped leave a response

Saat ne aku lagi bingung banget…… Smua yang aku lakukan selalu salah, g’ mendapatkan hasil yang diharapkan. Aku harus bagaimana???? Aku udah berusaha semampu dan semaksimal mungkin.

Tuhan apakah aku masih belum pantas untuk berhasil dalam setiap usaha yang aku jalani? Apakah hidupku selalu seperti ini, selalu mendapatkan masalah dan masalah yang inti pokok masalah tersebut tidak jauh beda dengan kejadian yang sebelumnya.

Aku lagi suntuk berat, g’ ada satupun teman yang bisa ngerti aku. Mereka g’ ada yang bisa dijadikan tempat untuk bertukar pikiran. Mereka sibuk dengan urusan mereka masing-masing. Entah apa yang terjadi padaku saat ne, seolah-olah semua yang terjadi hanya salah ku saja. Mereka hanya melihat dari satu sisi buruknya saja, mereka g’ pernah mencoba untuk berpikir positif. Betapa aku ingin dimengerti…..

Ingin rasanya aku menjerit dan menangis sejadi-jadinya, aku merasa g’ kuat lagi menjalani hidup ini, semua beban terasa berat dipundakku. Aku udah coba untuk mengerti semua orang, tapi kenapa g’ ada satupun yang mau ngerti in aku. Aku salah apa? Aku kurang usaha apa?

Aku udah berusaha untuk selalu mengalah dalam setiap saat, setiap waktu dan setiap detik pada semua orang. Apa mereka g’ bisa sedikit mengalah untukku? Mengapa selalu aku yang salah? Kenapa Dewi keberuntungan selalu tidak berpihak padaku?

Banyak hal yang kuinginkan dan harapkan dalam hidup tapi semua itu hanyalah sebuah harapan yang sia-sia, karena kutau smua itu g’ akan terjadi dalam hidupku.

Aku sudah kehilangan banyak hal dalam hidup ini, aku udah kehilangan cinta dan kasih sayang dari orang yang aku sayangi. Aku tidak lagi merasakan perhatian dan canda tawanya, g’ ada lagi orang yang  bisa buatku bahagia. Semua telah lenyap begitu saja, sungguh begitu singkat kesempatan itu kau berikan padaku… Mungkinkah aku bisa mendapatkan kembali kebahagiaan tersebut?